Ia menegaskan, pembangunan Siak dan Mempura diupayakan seimbang, sehingga kedua kecamatan ini menjadi kota kembar yang ramah bagi turis atau bagi pelancong. Ia sudah memulai upaya ini, baik ide dan gagasan maupun realisasi pembangunannya semenjak dipercaya bupati Siak menjadi Kepala Dinas PU Siak.
“Bagaimana kita merebut APBN untuk merestorasi Tangsi Belanda, yang saat itu kondisinya terbiarkan dan sangat memprihatinkan. Tapi lihatlah saat ini, bagaimana tangsi Belanda sekarang,” katanya.