Dijelaskannya juga, pada penilaian PJAS sehat dan bergizi itu yang langsung turun ke sekolah melakukan uji sampel dan pengecekan jajanan adalah tim-tim ahli dari Laboratorium dan BPOM.
Di mana program BPOM adalah untuk menjaga kesehatan anak sekolah agar jajanan di sekolah benar-benar makanan sehat, bersih/higienis, dan tidak boleh ada jajanan yang menggunakan bungkus plastik.
“Di sekolah kami ini, para siswa dibiasakan membawa peralatan seperti cangkir dan piring untuk tempat jajan di sekolah, penerapan kebijakan itu kami buat untuk menghindari agar tidak ada sampah, khususnya sampah plastik di lingkungan sekolah,” lanjut Saibuddin.