SIAK (WARTASIAK.COM) – Pembagian beras 5 Kilogram bertuliskan Alfedri-Husni pada suatu kampanye Pasangan Calon (Paslon) nomor urut 3 Calon Bupati dan Wakil Bupati Siak Alfedri-Husni Merza masih menjadi perbincangan.
Banyak kalangan menilai pembagian beras dengan dilempar dari truk lalu dibagikan seperti mempermalukan masyarakat sebagai subjek demokrasi.
Pengamat Politik Universitas Lancang Kuning (Unilak) Alexsander Yandra, S.IP, M.Si mengatakan hal ini tak hanya sebagai pelanggaran etika politik dan aturan tapi juga menodai martabat masyarakat sebagai pemilih.