Menakar Calon Sekda Siak 2025, Haruskah Asli Putra Daerah?

Siak1250 Dilihat

SIAK (WARTASIAK.COM) – Sekretaris Daerah (Sekda) merupakan jabatan tertinggi Aparatur Sipil Negara (ASN) di tingkat daerah baik provinsi maupun kabupaten/kota. Sekda juga sebagai pimpinan tertinggi ASN yang memiliki kewenangan dalam menentukan kebijakan-kebijakan di daerah, khususnya yang berkaitan dengan keuangan daerah dan posisi jabatan bagi ASN.

Sejak berpisah dari Kabupaten Bengkalis pada tahun 1999 silam, hingga saat ini di Kabupaten Siak sudah tercatat sebanyak 8 (Delapan) orang/tokoh yang pernah menempati jabatan sebagai Sekda Siak. Kedelapan orang itu saat ini ada yang masih hidup dan ada juga yang sudah meninggal dunia.

Mengutip dari berbagai sumber, rata-rata tokoh yang pernah menempati jabatan sebagai Sekda Siak itu adalah mereka yang memiliki garis keturunan (berdarah, red) asli putra daerah alias kelahiran Siak Sri Indrapura. Sehingga meskipun sudah tidak lagi menjabat sebagai Sekda Siak, nama mereka tetap harum dan dikenang sepanjang hayat oleh masyarakat Kabupaten Siak.

Saat ini jabatan Sekda Siak diemban oleh H Arfan Usman M.Pd yang merupakan asli putra daerah Siak kelahiran Sungai Mempura Kecamatan Mempura. Ayahnya merupakan seorang tokoh pendidikan yang cukup lama mengabdi sebagai Kepala Sekolah (Kepsek) di SDN 004 Benteng Hulu pada tahun 1980-1990-an silam.

Berdasarkan SK tugas/jabatan yang dimiliki oleh H Arfan Usman M.Pd, masa jabatannya sebagai Sekda Siak akan berakhir pada bulan Februari 2025 mendatang. Artinya, dalam waktu dekat ini H Arfan Usman M.Pd akan memasuki purna bhakti alias pensiun. Lantas siapakah sosok pengganti H Arfan Usman M.Pd sebagai Sekda Siak?.

Bicara soal sosok calon Sekda Siak ke depan, sejumlah tokoh masyarakat Siak memiliki pandangan dan analisa yang sangat menarik untuk diulas. Seperti yang disampaikan oleh mantan birokrat sekaligus tokoh budayawan Melayu Siak H Said Muzani SH, menurutnya cukup banyak ASN potensial di lingkungan Pemkab Siak yang layak untuk menjadi Sekda.

“Saya menjadi ASN lebih dari 30 tahun di Siak, selama itu pula saya mengenal dan bergaul dengan rekan-rekan ASN yang lain. Kalau kita bicara soal sosok calon Sekda Siak ke depan, tentunya cukup banyak ASN berpotensi dan berkompeten yang layak menjadi Sekda, terutama mereka-mereka yang merupakan anak Siak (putra daerah, red),” papar H Said Muzani SH, Kamis (30/01/2025), saat berbincang bersama Wartasiak.com.

Menilik dari biografi dan rekam jejak para ASN yang pernah menjabat sebagai Sekda Siak, bisa dikatakan 100 persen dari mereka adalah putra daerah (anak Siak, red) yang memiliki garis keturunan dari tokoh-tokoh hebat berdarah asli melayu Siak. Bahkan ada diantaranya yang merupakan keturunan dari pejabat/pembesar Kesultanan Siak.

Berikut nama-nama tokoh yang pernah menjabat sebagai Sekda Siak sejak tahun 1999 hingga 2025:

1. H. Arwin AS, SH.
2. Drs.H. Khairul Zainal.
3. Drs.H. Said Hasyim.
4. Drs.H. Adli Malik.
5. Drs.H. Amzar.
6. Drs.H. Said Hamzah.
7. Drs.H. Jamaluddin (Plt).
8. Drs.H. Arfan Usman.

Dari penjelasan yang disampaikan oleh tokoh budayawan Melayu Siak H Said Muzani SH, mantan Sekda Siak Drs Khairul Zainal dan Drs Said Hasyim, merupakan anak Melayu Siak yang kedua orangtuanya adalah asli kelahiran Siak Sri Indrapura. Namun demikian, keduanya lahir di Selat Panjang karena saat itu kedua orangtuanya bertugas di Selat Panjang pada masa awal kemerdekaan RI.

“Adapun Drs Said Hasyim, masih memiliki garis kekeluargaan dengan saya. Nenek kami adik-beradik. Sedangkan Drs Khairul Zainal itu orang Kelakap Kampung Tengah. Artinya, sejak zaman dulu hingga sekarang, masih cukup banyak anak-anak putra daerah Siak yang hebat-hebat,” lanjut H Said Muzani.

Dijelaskannya juga, mantan Sekda Siak H Arwin AS yang juga mantan Bupati Siak Dua periode itu, juga merupakan keturunan tokoh/pembesar Kesultanan Siak.

“Pak Arwin itu orangtuanya juga orang Siak. Datuk beliau merupakan pembesar Kerajaan Siak bernama Datuk Ibrahim. Pak Arwin lahir di Bengkalis karena saat itu ayahnya bertugas di Bengkalis. Siak pun saat itu masih menjadi bagian dari Kabupaten Bengkalis,” sambung H Said Muzani.

Masih kata H Said Muzani, adapun mantan Sekda Siak Drs H Amzar, juga masih keturunan dari pembesar Kerajaan Siak yakni dari silsilah Datuk Pesisir. Datuknya bergelar Datuk Bandar Penguasa Pekanbaru di masa Sultan Siak.

“Makanya pak Amzar dan adik-beradiknya lahir di Pekanbaru, karena saat itu orangtuanya tinggal dan bertugas di Pekanbaru. Adapun Tiga mantan Sekda Siak lainnya yakni Drs Adli Malik, Drs Said Hamzah, dan H Jamaluddin (Plt), termasuk juga Drs Arfan Usman, semuanya lahir di Siak Sri Indrapura. Semoga ke depan Sekda Siak juga bisa dijabat oleh putra-putra terbaik Siak,” tutup H Said Muzani.

Saat ini, di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Siak juga cukup banyak anak-anak Siak (putra daerah, red) yang menjabat sebagai petinggi OPD dan memiliki jejak karir membanggakan. Tidak mustahil jika jabatan Sekda Siak ke depan juga akan kembali dijabat oleh putra-putra terbaik Siak.

Sejumlah pejabat Pemkab Siak (anak Siak) yang dinilai layak menjadi Sekda Siak ke depan diantaranya adalah:

H Heriyanto, H Mahadar, H Tekad Perbatas, Junaidi, Jhon Efendi, H Khaidir Fitri, Indra Maryanto, H Tengku Amri, H Ahzan Usman, Tengku Wahid, H Basriansyah, Wan Idris, Said Mawarji, dan masih banyak lagi yang lainnya.

Lantas Haruskah Sekda Siak dijabat oleh putra daerah?. Jawabannya ada pada pandangan kita masing-masing.

Laporan: Atok

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *