SIAK (WARTASIAK.COM) – Calon Bupati (Cabup) Siak nomor urut 1 H Irving Kahar Arifin melaksanakan kampanye dialogis di hadapan ratusan warga di Jalan Sri Paduka, Kampung Tualang, Kecamatan Tualang, Selasa (12/11/2024).
Pada kampanye itu, Cabup Irving berdialog dengan masyarakat dan menanyakan tentang Program Keluarga Harapan (PKH). Saat ditanya apakah ada yang dapat, dari ratusan warga tak sampai 10 yang menunjuk tangan.
Irving pun heran dari sekian banyak warga hanya segelintir yang menjadi penerima manfaat PKH tersebut. Disampaikannya PKH ini adalah bantuan bagi masyarakat kurang mampu dari pemerintah pusat melalui Kementerian Sosial (Kemensos), bukan dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Siak.
“Kenyataan di lapangan memang seperti ini, tidak wajar. Padahal banyak orang miskin, di Kandis, Tualang, di mana-mana,” ujarnya.
Hal ini kata dia karena pemerintah malu kalau banyak masyarakatnya kurang mampu. Pemerintah Daerah (Pemda) malu kalau nanti tak dapat penghargaan, padahal ini adalah hak masyarakat.
Akibat banyak masyarakat yang tidak dapat ini maka Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Siak Irving Kahar Arifin dan Sugianto salah satu programnya jika menang adalah mendata ulang masyarakat kurang mampu dalam 100 hari kerja. Kalau memenuhi kriteria makan akan masuk Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS).
“Untuk bisa menjadi sebagai penerima PKH, harus masuk DTKS. Ini yang tahu RT/RK dan penghulu. Dengan KTP dan Kartu Sejahtera seharusnya sudah bisa sampai ke penghulu. Adapun untuk kriteria penerima PKH itu, juga sudah ada aturannya/Juknis yang ditentukan oleh Kemensos. Jadi tidak bisa asal-asalan saja,” sebutnya.
Dalam kesempatan itu, ia juga menyampaikan sejumlah program yang relevan dengan kondisi masyarakat setempat seperti pembangunan Jembatan di Pinang Sebatang sehingga tak jauh lagi untuk ke Siak. Kemudian orang dari Bengkalis, Meranti dan Siak pun juga akan melewati Perawang sehingga ekonomi akan lebih hidup.
Tak hanya itu, dekat sekitar lokasi akan dibuat dua jalur dan pedestrian untuk pedagang serta adanya Water Front City di tepi Sungai Siak. Hal ini mendapat sambutan meriah dari masyarakat akan adanya harapan meningkatnya perekonomian.
Sumber: Rilis Tim