Banjir Ancam Pemukiman Warga Kampung Langkai, Pemkab Siak Diminta Segera Tanggap

Siak609 Dilihat

SIAK (WARTASIAK.COM) – Memasuki musim penghujan di awal tahun 2025 ini, masyarakat Kampung Langkai Kecamatan Siak Kabupaten Siak Riau, mulai dihantui kekhawatiran akan terjadinya banjir di wilayah sekitar pemukiman penduduk dan perkebunan. Seperti tahun-tahun sebelumnya, setiap tibanya musim penghujan sebagian besar wilayah pemukiman penduduk mengalami kebanjiran.

Terkait kondisi tersebut, Penghulu Kampung Langkai Sugeng Purwadi mengatakan, dalam beberapa hari terakhir ini curah hujan di wilayah Kampung Langkai dirasakan cukup tinggi sehingga menyebabkan sebagian besar pemukiman warga mulai becek dan penuh dengan genangan air.

“Sejak beberapa hari ini hujan terus mengguyur wilayah Kampung Langkai, masyarakat mulai merasakan kekhawatiran akan terjadinya banjir baik di pemukiman maupun di perkebunan. Di sini saluran airnya (parit, red) ada di kanan-kiri jalan, tapi karena paritnya dangkal, maka tidak mampu untuk menampung curah hujan yang berkepanjangan,” terang Penghulu Sugeng, Senin (13/01/2025) siang, saat berbincang bersama Wartasiak.com.

Dikatakannya juga, saluran air yang terdapat di sepanjang jalan poros Kampung Langkai merupakan satu-satunya penampung luapan air pada saat musim penghujan maupun musim pasang keling/tinggi.

“Parit yang ada di sepanjang tepian jalan poros Kampung Langkai inilah satu-satunya penampung luapan air menuju ke Sungai Siak. Artinya, kalau parit ini airnya sudah melimpah, maka limpahan airnya akan menggenangi pemukiman penduduk. Yang paling menyedihkan lagi, kalau pemukiman banjir maka kampung ini akan terlihat kumuh dan berpotensi menimbulkan penyakit,” imbuh Penghulu Sugeng.

Penghulu berharap, sebelum terjadi banjir yang lebih parah, pihak Pemerintah Daerah (Pemda) Siak melalui instansi terkaitnya bisa mengambil langkah-langkah antisipasi.

“Parit yang ada ini rutin dibersihkan oleh petugas Dinas PU Siak, tapi karena kondisi paritnya dangkal, maka tetap saja meluap kalau tiba musim penghujan. Kami berharap ada solusi dari Pemda Siak untuk mengatasinya, minimal bisa didatangkan alat berat untuk menggali agar parit ini bisa lebih dalam lagi. Selain itu, kami juga berharap ke depan bisa dibangun learning di parit ini,” tutup Penghulu Sugeng.

Menanggapi kekhawatiran warga Kampung Langkai akan terjadinya banjir di musim penghujan seperti sekarang ini, Plt Kepala Dinas Pekerjaan Umum Tata Ruang dan Pemukiman (PU Tarukim) Kabupaten Siak Junaidi SE, MM, melalui Kepala Bidang (Kabid) Pengairan OK Muhammad Rizky Pranjaya ST menuturkan, pihaknya akan segera melakukan peninjauan ke titik-titik wilayah yang berpotensi banjir.

“Kami sangat memahami apa yang dirasakan dan diharapkan oleh masyarakat di saat tibanya musim penghujan seperti sekarang ini. Untuk kondisi saluran air di Kampung Langkai itu, nanti akan segera kami cek ke lokasi. Kalau memungkinkan untuk dilakukan penggalian, maka akan segera kita lakukan,” tegas Kabid OK Muhammad Rizky.

Lebih lanjut Kabid Pengairan Dinas PU Tarukim Siak yang akrab disapa Okem itu mengatakan, dalam hal melakukan penggalian pada saluran air yang sudah terpasang dinding penahan tanah (retaining wall, red) di sekelilingnya, pihak Dinas PU Tarukim Siak harus memastikan kondisinya terlebih dahulu.

“Harus disurvey dulu, karena kalau digali terlalu dalam dikhawatirkan retaining wall yang ada di parit itu bisa roboh,” tutup Kabid OK Muhammad Rizky.

Laporan: Atok

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *