SIAK (WARTASIAK.COM) – Bupati Siak Dr. Afni Z M.Si, menggelar temu ramah dan diskusi santai bersama puluhan insan pers dari berbagai media massa, Jum’at (24/10/2025) sore kemarin, bertempat di Ruang Media Center Kantor Bupati Siak.
Pada acara yang berlangsung selama sekitar Dua jam itu, Bupati Afni Z didampingi Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Kadiskominfo) Siak Romy Lesmana M.Si, dan Kepala Bidang (Kabid) Informasi Komunikasi Publik dan Statistik Wendi Lesta Febrian M.Si.
Di hadapan awak media, Bupati Afni Z membeberkan sejumlah permasalahan yang saat ini dihadapi oleh Pemkab Siak. Mulai dari persoalan kondisi keuangan, hingga musibah banjir yang dalam beberapa hari belakangan ini sudah mulai menggenangi sejumlah pemukiman masyarakat.
Di awal muqodimahnya, Bupati Afni Z memaparkan latar belakang dirinya yang pernah berprofesi sebagai jurnalis alias wartawan. Semasa dirinya menjadi wartawan di Pemprov Riau dan Istana Kepresidenan, ia mengaku tidak kenal lelah dalam melakukan peliputan, baik di waktu siang hari maupun malam hari.
“Saya 13 tahun menjadi jurnalis, jadi saya paham betul problem-problem yang dihadapi oleh rekan-rekan pers. Ke depan akan kita buat semacam kantin ngopi di samping Ruang Media Center ini, jadi nanti rekan-rekan media bisa lebih rilex/santai saat ada agenda yang kita gelar di sini,” papar Bupati Afni Z.
Menyinggung soal tunda bayar 2024 yang terjadi di Kabupaten Siak, dengan tegas alumni SMAN 1 Siak itu mengatakan bahwasanya utang tunda bayar masih menyisakan sekitar Rp200 miliaran. Pemkab Siak berusaha untuk melunasi utang tersebut dengan cara mengangsur pembayarannya.
“Sudah kami hitung-hitung, kalau semua tunda bayar itu dilunasi sekarang, maka resikonya birokrasi tidak bisa berjalan. Oleh sebab itu, kami berupaya melunasinya dengan cara diangsur. Kita semua harus memaklumi hal itu, karena keuangan daerah kita saat ini tidak baik-baik saja,” lanjut Bupati Afni.
Di sela acara temu ramah itu, Bupati Afni Z juga mempersilahkan para peserta yang hadir untuk menyampaikan saran/masukan. Salah satu point penting yang disampaikan pada diskusi itu adalah soal anggaran publikasi media di Pemkab Siak, serta ketentuan kerjasama publikasi yang memprioritaskan perusahaan media yang sudah terdaftar sebagai Pengusaha Kena Pajak (PKP).
Laporan: Atok








