Kantor KPU dan Bawaslu Siak Digeruduk Massa, Ketua Zulfadli: Kami Apresiasi

Politk453 Dilihat

SIAK (WARTASIAK.COM) – Sengkarut Pilkada Siak 2024 menyisakan banyak cerita dan reaksi dari masyarakat Kabupaten Siak. Reaksi yang muncul dari berbagai kalangan masyarakat tersebut membuat suasana perjalanan Pilkada Siak terasa semakin menegangkan. Hal itu terjadi seiring adanya gugatan jilid II yang saat ini sedang berproses di Mahkamah Konstitusi (MK).

Gugatan sengketa Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) Pilkada Siak 2024 jilid II yang saat ini tengah perproses di MK menjadi salah satu faktor utama bergeraknya masyarakat menyuarakan aspirasi menolak Pemungutan Suara Ulang (PSU). Sebab menurut analisa masyarakat, bilamana terjadi PSU akibat adanya gugatan jilid II di MK itu tentunya akan menambah/memperbesar biaya Pilkada yang berimbas pada keuangan daerah (APBD, red).

Sebagai bentuk penolakan terhadap potensi PSU di Kabupaten Siak itu, pada beberapa waktu lalu masyarakat yang ada di setiap kecamatan menggelar aksi lewat petisi “Tolak PSU”. Bahkan dalam aksinya lewat petisi tersebut masyarakat rela menyertakan cap jempol darah.

Usai menyampaikan aspirasi lewat petisi, hari ini ribuan massa yang datang dari berbagai kampung dan kecamatan menggelar aksi unjuk rasa di depan Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Siak, Senin (28/04/2025) siang.

Saat ribuan massa tiba di Kantor Bawaslu Siak, Ketua Bawaslu Siak Zulfadli Nugraha bersama seluruh Koordinator Divisi (Kordiv) menyempatkan diri untuk mendengarkan apa yang disampaikan/disuarakan oleh orator aksi. Menurut Zulfadli, apa yang disampaikan oleh masyarakat dalam aksi unjuk rasa itu adalah hal biasa dalam menyuarakan aspirasi.

“Iya, aksi damai yang dilakukan oleh masyarakat hari ini adalah hal biasa. Kami (Bawaslu Siak, red) menyampaikan ucapan terimakasih dan apresiasi kepada aliansi masyarakat Siak yang telah menyuarakan aspirasi dengan damai dan kondusif,” sebut Ketua Zulfadli Nugraha, kepada Wartasiak.com.

Menanggapi apa yang disampaikan oleh peserta aksi di kantornya itu, Ketua Zulfadli dengan tegas mengatakan bahwasanya Bawaslu Siak akan bersikap netral dan bertindak sesuai konstitusi dalam menyelesaikan persoalan-persoalan yang berkaitan dengan perjalanan Pilkada Siak.

“Bawaslu Siak memastikan tetap bersikap netral dan bertindak sesuai konstitusi, baik di luar ataupun dalam proses PHPU serta akan menyampaikan kebenaran dan fakta di hadapan Mahkamah Konstitusi (MK),” imbuh Ketua Zulfadli.

Lebih lanjut Ketua Bawaslu Siak itu berpesan kepada seluruh elemen masyarakat agar tetap dan terus menjaga kondusifitas.

“Bawaslu mengimbau seluruh elemen masyarakat untuk tetap menjaga kondusifitas dan ketertiban di Kabupaten Siak. Mari kita sama-sama menghormati pelaksanaan proses PHPU di MK,” tutup Zulfadli.

Laporan: Atok

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *